Rupiah dan IHSG Siang Ini Masih Tak Berdaya

Selasa, 24 November 2015 - 12:13 WIB
Rupiah dan IHSG Siang Ini Masih Tak Berdaya
Rupiah dan IHSG Siang Ini Masih Tak Berdaya
A A A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada siang hari ini masih lesu, seiring melemahnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah berada pada posisi Rp13.718/USD, dengan kisaran harian Rp13.521-Rp13.754/USD. Posisi tersebut negatif dibanding posisi akhir pekan kemarin di level Rp13.640/USD.

Rupiah berdasarkan data Sindonews bersumber dari Limas berada pada level Rp13.707/USD. Posisi itu merngkak naik dibanding sebelumnya pada level Rp13.837/USD.

Rupiah berdasarkan data Bloomberg pada level 706/USD. Posisi itu masih terapresiasi dibanding penutupan sebelumnya di level Rp13.722/USD.

Posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp13.723/USD. Posisi ini melemah 27 poin dari penutupan sebelumnya di level Rp13.696/USD.

Sementara IHSG pada perdagangan sesi I hari ini ditutup melemah 0,86 poin atau 0,02% ke level 4.540,21, di tengah variatifnya bursa Asia. IHSG pagi tadi dibuka melemah 5,63 poin atau 0,1% ke level 4.535,70.

Sektor saham hari ini variatif. Sektor dengan kenaikan tertinggi adalah infrastruktur yang naik 1,03%. Sementara sektor yang melemah terdalam adalah industri dasar, turun 1,28%.

Sementara nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp1,85 triliun dengan 1,97 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp80,43 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp702,02 miliar dan aksi beli Rp621,58 miliar. Tercatat 97 saham menguat, 127 saham melemah dan 91 saham stagnan.

Adapun saham-saham yang menguat, di antaranya PT HM Sampoerna Tbk (HMSP), PT Bank Central Asdan PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK). Sementara saham-saham yang melemah, di antaranya PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT Tambang bau=tubara Bukit Asam Tbk (PTBA), dan Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), dan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP).

Baca Juga:

USD Semakin Kokoh, Rupiah Dibuka Keok

Bursa Asia Mendatar, IHSG Dibuka Lesu
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7101 seconds (0.1#10.140)